Bandar Lampung, MIN 5 (Humas) — Sabtu 14 desember 2024, MIN 5 Bandar Lampung Laksanakan Gelar karya projek penguatan profil pelajar Pancasila dan rahmatan lil ‘alamin atau P5RA. Untuk semester ini semua fase mengambil tema gaya hidup berkelanjutan.
Kegiatan diawali dengan shalat dhuha berjamaah yang diimami oleh bapak H. Bahrudin, dilanjutkan dengan sambutan dari kepala madrasah ibu Hj. Fakihah, S.Ag., M.M.Pd..
Dalam sambutannya ibu kepala madrasah memberikan apresiasi kepada seluruh peserta didik dan dewan guru atas terlaksananya kegiatan P5RA ini. Beliau berharap setelah kegiatan p5ra ini nantinya peserta didik bisa merubah gaya hidupnya jadi lebih baik lagi, dengan tidak membuang sampah sembarangan, mengurangi penggunaan sampah plastic, rajin menabung dan juga pandai mengolah atau mendaur ulang barang bekas.
Acara dilanjutkan dengan peninjauan hasil karya peserta didik oleh kepala madrasah dan seluruh dewan guru.
Proyek P5RA tahun ini untuk fase A dan fase C mengambil proyek Cerdik kelola sampah plastik. Proyek ini dilatar belakangi dengan banyaknya penumpukan sampah plastik berupa sedotan, sampah sampah ini tidak dapat terurai, atau membutuhkan waktu sangat lama untuk terurai sedikitnya 5 tahun bahkan puluhan tahun.
Tujuan dari proyek ini untuk membangun kesadaran peserta didik tentang pentingnya mengurangi sampah plaatik dan melakukan aksi sebagai solusi terhadap masalah sampah plastik. Hasil karya dari proyek ini :
Fase A, peserta didik membuat kolase dari sampah sedotan plastik
Fase C, Peserta didik membuat kipas tangan dari sampah sedotan plastik.
Untuk fase B dengan proyek Literasi keuangan. Proyek ini dilatar belakangi oleh gaya hidup peserta didik yang masih belum paham mengelola keuangan dari uang jajan yang diberikan oleh orang tuanya, peserta didik masih belum bisa membedakan antara keinginan denga kebutuhan, sehingga uang jajannya langsung habis dihari itu juga.
Tujuan dari proyek ini agar peserta didik bisa mengelola keuangan dengan baik, dengan membuat buku catatan keluar masuk keuangan tiap hari, dan membelanjakan uang jajan sesuai dengan kebutuhannya saja serta menabungkan sisa uangnya.
Hasil karya dari proyek ini peserta didik membuat tabungan dari bahan bahan yg sudah tidak terpakai dan juga membuat poster ajakan menabung atau hidup hemat untuk masa depan mereka.